GRESIK – Persik Kediri harus menelan kekalahan dari Madura United pada pekan kedua Super League 2025–2026 di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, Sabtu (16/8/2025).
Sejak awal pertandingan, Madura United langsung memberi kejutan dengan gol cepat Iran Junior di menit ke-3, dan menutup laga dengan kemenangan tipis 1-2.
Pelatih Madura United, Alfredo Vera, menyebut timnya mampu menguasai jalannya laga di 15 menit pertama sebelum sedikit kehilangan ritme pada babak kedua.
“Di awal pertandingan, 15 menit pertama kami lebih dominan dan bisa mengontrol permainan dengan baik. Babak kedua agak sulit menjaga ritme, tapi Alhamdulillah kami bisa mengamankan tiga poin,” ujar Vera dalam konferensi pers usai laga.
Ia menekankan bahwa hasil ini berkat kekompakan tim yang konsisten hingga peluit panjang dibunyikan.
Sementara itu, Persik Kediri sebenarnya mendapat sejumlah peluang di babak pertama. Sundulan Wigi di menit ke-26 masih melenceng, begitu pula kesempatan emas Justin Atieda pada menit ke-30 yang gagal dikonversi menjadi gol.
Madura United justru menambah keunggulan melalui M. Taufany di menit ke-87, sebelum Jose Enrique memperkecil skor bagi Persik pada masa injury time.
Taufany, yang mencetak gol debutnya, mengaku bersyukur bisa langsung berkontribusi.
“Alhamdulillah bisa mencetak gol perdana di Super League dan membantu tim meraih hasil positif. Gol ini buah dari latihan sebelumnya, dan syukurnya berjalan baik,” ungkapnya. (Fnd)
0 Komentar