Acara dimulai dengan penyerahan duplikat bendera Merah Putih dan naskah asli teks proklamasi oleh Sekretaris Presiden Mayjen TNI Ariyo Windutomo kepada Perwira Paspampres untuk kemudian diteruskan kepada Tim Purna Paskibraka Duta Pancasila di Ruang Kemerdekaan Monas. Duplikat bendera dibawa oleh Kirana Ashawidya Baskara, Purna Paskibraka 2024 asal Banten, sedangkan naskah proklamasi diemban Ni Komang Tri Setia, Purna Paskibraka 2024 asal Bali.
Keduanya menaiki Kereta Kencana Garuda Praba Yeksa dalam perjalanan menuju Istana Merdeka. Iring-iringan kirab juga melibatkan 45 pasukan motoris, 130 drumben taruna akademi TNI, 40 drumben Akademi Kepolisian, 17 pasukan berkuda kawal depan, delapan kuda penarik kereta, serta 80 pasukan berkuda kawal belakang. Formasi tersebut melambangkan angka-angka penting dalam sejarah proklamasi dan peringatan HUT RI ke-80.
Selain itu, 76 peserta berkostum pakaian adat Nusantara turut memeriahkan prosesi, disertai tiga mobil Maung yang membawa jajaran pejabat Sekretariat Presiden, Sekretariat Militer Presiden, dan Kaskogartap I/Jakarta.
Kirab menempuh rute dari Cawan Monas, melewati Jalan Medan Merdeka Barat, hingga berakhir di halaman Istana Merdeka. Setibanya di lokasi, Tim Purna Paskibraka menyerahkan duplikat bendera Merah Putih dan naskah proklamasi untuk ditempatkan di meja mimbar kehormatan.
Prosesi ini disambut antusias masyarakat yang memadati jalur kirab. Perayaan tersebut tidak hanya bersifat seremonial, melainkan juga menjadi pengingat atas perjalanan panjang bangsa dalam menjaga kemerdekaan serta menumbuhkan rasa syukur dan kebanggaan nasional.
0 Komentar